A Identifikasi dan Asesmen ABK bagi Guru

Indentifikasi

Authors

  • Awayundu Universitas Negeri Makassar
  • Mustafa Mustafa UNM
  • Faizal Faizal UNM
  • Harlina Yusuf Universitas Negeri Makassar

Abstract

Identifikasi dan asesmen Anak Berkebutuhan Khusus (ABK) merupakan komponen esensial dalam penyusunan program pendidikan yang sesuai dengan kebutuhan individual peserta didik. Penelitian ini mengeksplorasi pelaksanaan identifikasi dan asesmen oleh guru di Sekolah Luar Biasa (SLB) Jene’tallasa, Kabupaten Gowa, dengan fokus pada tantangan, praktik, dan strategi yang diterapkan. Pendekatan deskriptif kualitatif digunakan melalui wawancara mendalam, observasi langsung, dan analisis dokumen untuk mendapatkan gambaran komprehensif.

Hasil penelitian mengungkapkan bahwa pelaksanaan identifikasi dan asesmen di SLB Jene’tallasa belum sepenuhnya optimal. Data pretest menunjukkan angka 76,25% sedangkan posttest menunjukkan angka 88,06%., ada kenaikan sebesar 11,81%.  dari pretest ke posttest. Guru memiliki pengetahuan dasar mengenai proses asesmen, tetapi menghadapi kendala seperti keterbatasan sumber daya, alat asesmen yang kurang memadai, dan minimnya pelatihan profesional terkait. Selain itu, kolaborasi dengan orang tua dan tenaga ahli juga ditemukan belum konsisten, sehingga menghambat akurasi hasil asesmen.

Rekomendasi yang dihasilkan dari penelitian ini meliputi peningkatan pelatihan guru, penyediaan alat asesmen yang valid dan reliabel, serta penguatan sinergi antara sekolah, keluarga, dan tenaga ahli. Implementasi langkah-langkah ini diharapkan mampu mendukung sistem identifikasi dan asesmen yang lebih efektif, sehingga dapat meningkatkan kualitas layanan pendidikan bagi ABK di SLB Jene’tallasa dan sekitarnya.

Downloads

Published

2025-05-31