Edukasi Bahaya Resistensi Antibiotik Pada Mahasiswa Jurusan Kimia UNM
DOI:
https://doi.org/10.62330/pjpm.v2i02.250Keywords:
Antibiotik, Edukasi, Mikrobiologi, ResistensiAbstract
Antibiotik berfungsi untuk mengatasi infeksi bakteri dengan membunuh atau menghambat pertumbuhannya. Penggunaan yang tidak tepat bisa menyebabkan bakteri menjadi resisten sehingga menjadi masalah kesehatan global yang serius. Resistensi ini dapat terjadi pada bakteri seperti Escherichia coli yang memengaruhi pengobatan infeksi di masa depan. Kegiatan PKM dilakukan melalui edukasi dan praktikum di Laboratorium Kimia UNM untuk meningkatkan pemahaman, sikap, dan praktik mahasiswa mengenai resistensi antibiotik dengan melibatkan 15 orang mahasiswa. Kegiatan dimulai dengan ceramah tentang bahaya resistensi antibiotik dan dilanjutkan dengan praktikum mikrobiologi menggunakan metode difusi cakram Kirby-Bauer untuk mengukur resistensi bakteri. Tim pengabdi memaparkan materi tentang jenis antibiotik, penyebab resistensi, dampak, dan cara pencegahannya. Pada kegiatan praktikum di Laboratorium Kimia UNM, teknik difusi cakram Kirby-Bauer digunakan untuk menghambat pertumbuhan bakteri E. coli menggunakan ekstrak daun dan bunga Lantana Camara serta Lichen sebagai antibiotik alami. Hasil praktikum menunjukkan bahwa sampel daging ayam yang diuji terkontaminasi oleh E. coli. Ekstrak Lantana Camara dan Lichen terbukti efektif menghambat pertumbuhan E. coli. Hal ini menunjukkan potensi tanaman tersebut sebagai alternatif alami untuk mengatasi resistensi antibiotik.