Penanaman Nilai Agama Pada Anak Usia Dini di TK Shinta Utama Toddopuli
Keywords:
Penanaman nilai agama, anak usia dini, pembiasaan, keteladanan, pendidikan karakterAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis proses penanaman nilai agama pada anak usia dini di TK Shinta Utama, Toddopuli, Makassar. Penanaman nilai agama sejak usia dini merupakan langkah fundamental dalam membentuk karakter dan moral anak. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif deskriptif dengan desain studi kasus. Data dikumpulkan melalui observasi langsung, wawancara semi-terstruktur dengan guru dan orang tua, serta dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penanaman nilai agama dilakukan melalui metode pembiasaan, keteladanan, dan integrasi dalam kegiatan sehari-hari. Anak-anak diajarkan membaca doa, mengikuti shalat sederhana, membuang sampah pada tempatnya, dan mengucapkan salam secara konsisten. Guru berperan sebagai teladan yang memberikan contoh nyata dalam penerapan nilai-nilai tersebut. Selain itu, keterlibatan orang tua dalam mendukung pembiasaan di rumah turut memperkuat internalisasi nilai agama pada anak. Penelitian ini juga mengidentifikasi beberapa tantangan, seperti kurangnya kesadaran orang tua, pengaruh lingkungan sosial yang kurang mendukung, serta paparan teknologi yang dapat mengganggu proses penanaman nilai agama. Untuk mengatasi tantangan tersebut, sekolah dan keluarga perlu menjalin kerja sama yang lebih erat melalui komunikasi dan program kolaboratif berbasis nilai agama. Kesimpulan dari penelitian ini menegaskan bahwa pendidikan agama pada usia dini memberikan fondasi penting bagi perkembangan karakter dan moral anak. Dengan penerapan metode yang tepat dan dukungan dari berbagai pihak, nilai-nilai agama dapat terinternalisasi dengan baik dalam kehidupan anak-anak.